Mengenal Bahan Kain Rayon Lengkap

Cari bahan kain dengan kenyamanan esktra? Bahan kain rayon merupakan salah satu jenis kain yang menawarkan kenyamanan baik bagi penggunanya. Kain ini cocok digunakan dalam banyak model fashion karena mempunyai karakteristik yang hampir dimiliki oleh banyak kain.

Berbicara mengenai kain rayon, kita akan membahas secara lengkap dan detail segala macam info yang Anda butuhkan tentang kain yang satu ini.

Apa itu Kain Rayon

Kain rayon merupakan jenis kain yang memiliki sifat dualisme, yakni bisa dibuat secara manual maupun dihasilkan dengan acara alamiah. Kain rayon terbuat dari serat selulosa sehingga mengakibatkan kain rayon sebagai kain semisintetis.  Serat selulosa diambil dari pulp kayu dan kemudian mengalami proses pemurnian.

Sejarah Kain Rayon

Awal dibuatnya kain rayon dimulai dari dua warga Perancis yaitu Louis Pasteur dan Cout Hilaire de Chardonnet ketika terjadi serangan penyakit pada ulat sutera pada tahun 1860. Kain rayon diciptakan dengan tujuan menggantikan kain sutra yang pada saat itu menjadi primadona sebagai bahan pembuat pakaian.

Pada tahun 1885, akhirnya serat dari pulp kayu berhasil dipatenkan. Penamaan kain rayon dilakukan oleh Instansi Federal Trade Commission (TFC) pada tahun 1925, sehingga kain rayon berkembang pesat menjadi sebuah industry yang besar. Kain rayon dipecah menjadi dua golongan, yakni golongan rayon yang terbuat dari serat selulosa yang masih alami dan golongan asetat yang terbuat secara alamiah dari senyawa selulosa.

Proses Pembuatan Kain Rayon

proses pembuatan rayon
foto by madehow.com

Proses pembuatan kain rayon dimulai dari serat selulosa yang diekstrak dari pulp kayu seperti beech, pinus, hemlock, bamboo, tebu dan eucalyptus. Kayu yang telah dipotong kemudian dilarutkan dalan bahan kimi NaOH (Sodium Hydroxide atau Natrium Hydroxyde) sehingga menjadikan kayu menjadi bubur kayu dengan warna kecoklatan.

Pulp atau bubur kayu yang sudah mengalami proses pelarutan, akan Kembali dilarutkan kedalam larutan soda kaustik untuk menghilangkan kotoran dan merubahnya menjadi larutan alkali. Larutan alkali lalu dimasukan kedalam mesin rol dan akan menghasilkan bubur padar yang akan masuk proses lembaran.

Lembaran yang sudah jadi kemudian diproses dalam mesin pengiris dan akan berubah menjadi remahan. Remahan tersebut akan diproses melalui CS2 atau karbon sulfida sehingga menghasilkan larutan yang kental.

Larutan yang kental akan disaring untuk mengeluarkan gelembung dan gas sehingga serat menjadi lebih kuat. selanjutnya serat akan dipintal dan menghasilkan benang tipis yang disebut filamen. Prose terakhir adalah silamen tersebut akan dipintal Kembali dalam mesin untuk menjadi benang dan dirajut untuk membentuk lembaran kain.

Karakteristik Kain Rayon

  • Serat Rayon mengandung unsur kimia karbon, hydrogen dan oksigen
  • Kain rayon mempunyai daya serap yang tinggi
  • Mempunyai tekstur yang halus dan lembut dikulit
  • Jenis kain yang mudah diwarnai
  • Kain rayon yang telah diwarnai menghasilkan warna yang cerah
  • Mempunyai kilau alami yang tinggi
  • Bahan rayon memiliki pemulihan elastis yang rendah, sehingga tidak dapat Kembali kedalam bentuk dan penampilan aslinya dengan cepat.
  • Kain rayon mudah terbakar dibanding jenis kain lainnya.

Kelebihan Kain Rayon

Harga kain ekonomis

Dengan banyaknya kain rayon dipasaran, membuat produsen kain rayon harus bersaing dalam segi harga jual. Selain mudah ditemukan ditoko kain, kain rayon mempunyai harga yang dapat menjangkau segala kalangan masyarakat.

Memiliki banyak varian

Bahan rayon mempunyai banyak varian seperti rayon polyester, rayon spandek dan rayon jersey.

Memiliki banyak warna

Karena bahan rayon merupakan salah satu jenis kain yang mudah untuk diwarnai, maka sangat mudah menemukan jenis kain rayon dalam berbagai warna dipasaran.

Tekstur kain lembut

Banyak pilihan jatuh ke kain rayon untuk diaplikasikan dalam pembuatan mukena, fashion dan produk jadi lainnya dikarenakan bahan ini lembut dan halus sehingga tidak berpotensi menimbulkan luka pada kulit. Jenis rayon juga ada yang mengkilap seperti kain sutra yaitu jenis rayon viscose

Daya serap tinggi

Daya serap yang tinggi menjadi daya tarik utama dari kain rayon. Hal ini memberikan kenyamanan bagi penggunanya terutama yang tinggal didaerah tropis.

Kekurangan Kain Rayon

Bahan kain yang mudah kusut dan luntur

Karena termasuk dalam jenis kain yang terbuat dari serat tumbuhan, maka kain ini sangat mudah menyusut, bahkan memerlukan waktu yang tidak cepat untuk mengembalikan ke dalam bentuk semula. Sangat disarankan untuk mencuci bahan kain rayon menggunakan metode dry cleaning. Selain itu, warna pada kain rayon juga mudah luntur jika terlalu sering terkena paparan sinar matahari.

Bahan kain rayon licin

Bahan rayon terkenal akan kesan jatuh Ketika digunakan, sehingga bahan ini merupakan bahan yang licin.

Tergolong kain yang tipis

Kain rayon tidak hanya tipis tetapi juga sedikit menerawang, namun hal ini tidak perlu dikhawatirkan karena saat ini telah hadir banyak jenis kain rayon yang mempunyai kualitas yang baik terkait ketebalan kain yang dihadirkan.

Mudah terbakar

Jenis kain rayin merupakan kain yang tidak tahan akan panas, sehingga akan mudah terbakar. Bahkan Ketika terlalu lama terkena paparan sinar matahari, akan menimbulkan bekas.

Proses pembuatan yang tidak mudah

Dilihat dari proses pembuatannya yang tidak mudah dengan menggunakan zat natrium hidroksia, perlu menggunakan sarung tangan atau peralatan khusus untuk menghindari hal-hal yang menimbulan suatu bahaya.

Mudah menimbulkan bau yang tidak sedap

Dikarenakan kain rayon mampu menyerap kelembaban dengan sangat baik, menyebabkan kain ini mudah menimbulkan bau yang tidak sedap. Lebih baik tidak menyimpan kain rayon terlalu lama terlebih dalam keadaan kotor, karena bau yang ditimbulkan akan semakin menyengat.

Jenis Kain Rayon

Rayon Polyester

Jenis rayon polyester diperoleh dari campuran serat rayon dengan serat polyester. Hasil dari kain ini menghasilkan kain rayon PE yang tidak mudah kusut dan lebih kuat. Namun  jika terlalu banyak kandungan polyesternya, kain rayon akan menjadi kaku bahkan mudah rapuh. Kain rayon polyester mempunyai harga termurah dibanding kain rayon jenis lainnya.

Rayon Spandex

Kain rayon spandex menjadi jenis kain rayon yang banyak dicari karena terbilang paling bagus. Kain ini sangat fleksibel, halus dan juga dingin Ketika digunakan. Bahkan jenis kain ini mempunyai macam- macam warna yang terkesan terang.

Rayon Jersey

Serat dari benang rayon jersey berbeda dengan jenis kain rayon yang lain karena merupakan penggabungan dari 3 bahan, yaitu katun, wol dan kain sintetis. Jadi jenis rayon jersey merupakan perpaduan dari rayon dan jersey itu sendiri.

Cara Perawatan Kain Rayon

perawatan bahan kain rayon

Proses pencucian

Dikarenakan kain rayon jenis kain yang mudah mengecil dan merenggang, sebaiknya mencuci kain rayon dengan menggunakan tangan dan air hangat. Saat proses memeras, jangan terlalu kuat, karena akan merubah bentuk kain. Pada saat mengeribkan pakaian dari kain rayon baiknya menggunakan gantungan baju yang empuk atau jemur ditempat datar dan berlasakan handuk, hal ini untuk menghindarkan pakain kusut dan berubah bentuk.

Proses penyetrikaan

Hindari menggunakan suhu yang terlalu tinggi pada saat menyetrikan pakaian berbahan kain rayon. Suhu yang terlalu tinggi dapat merusak serat selulosa dan mengakibatkan warna kain menguning, bahkan jika dilakukan berulang-ulang akan menyebabkan kain mudah rapuh.

Proses penyimpanan

Hindari menyimpan pakaian jenis rayon ditempat yang  lembab untuk menghindarkan datangnya jamur yang akan menimbulkan bau yang tidak enak.

Kain rayon merupakan jenis kain yang banyak dicari orang. Hal ini selain dikarenakan harga yang ekonomis, produk tekstil ini bisa digunakan untuk berbagai macam produk fashion.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *